Cara Usaha Ternak Burung Puyuh yang Menguntungkan bagi Pemula
Cara Usaha Ternak Burung Puyuh yang Menguntungkan bagi Pemula - Sama seperti burung lainnya, burung puyuh sendiri juga bisa di pelihara di dalam kandang. Meski sebenarnya burung puyuh merupakan salah satu burung liar yang hidup di alam bebas.
Walaupun begitu, burung puyuh kini sudah banyak di pelihara untuk di jadikan hewan ternak yang bisa di jual burung maupun telurnya.
Bagi Anda yang masih pemula dan tertarik akan usaha ternak burung puyuh, Anda bisa dengan mudah memulainya di rumah. Bisa di sebut juga usaha ternak puyuh petelur rumahan.
Cara usaha ternak burung puyuh juga memiliki cara yang hampir sama dengan cara budidaya burung lain.
Tidak hanya itu, burung puyuh juga memiliki banyak manfaat, seperti daging dan telur nya bisa untuk di konsumsi. Daging maupun telur burung puyuh juga cukup banyak peminatnya. Oleh karena itu usaha ternak burung puyuh menjadi salah satu usaha yang menjanjikan.
Meskipun memiliki ukuran tubuh yang kecil, burung puyuh juga bisa menghasilkan 5 sampai 6 butir telur setiap minggunya. Sangat cocok jika Anda memulai usaha ternak burung puyuh. Resiko ternak puyuh juga harus di perhatikan.
Saat ini, keberadaan burung puyuh di alam sudah mulai sulit di temukan, karena seringnya di buru oleh manusia. Jika Anda menjalankan usaha ternak burung puyuh, bisa saja akan menjadi usaha yang menguntungkan.
Baca Juga : Berikut 6 Usaha Ternak Modal 300 Ribu yang Menguntungkan dan Menjanjikan
Cara Usaha Ternak Burung Puyuh yang Menguntungkan bagi Pemula
Berikut ini aldianweb.com akan memberikan beberapa cara memulai usaha ternak burung puyuh yang bisa Anda terapkan :
1. Mempersiapkan Kandang Usaha Ternak Burung puyuh
Cara ternak burung puyuh yang pertama yaitu Anda harus mempersiapkan kandang atau tempat yang nantinya untuk meletakkan burung puyuh.
Kandang yang baik untuk di gunakan dalam usaha ternak burung puyuh, yaitu bentuk kandang dan material baik menggunakan kayu atau kerangka baja ringan dengan desain seperti rak.
Pastikan, kandang usaha ternak burung puyuh memiliki kelembaban sekitar 30% hingga 80%. Cara budidaya burung puyuh haruslah terjaga suhunya pada suhu normal yakni sekitar 20-25 derajat Celcius.
Penerangan di butuhkan sekitar 25 sampai 40 watt pada waktu siang, dan 40 sampai 60 watt pada waktu malam. Tidak hanya itu, dalam usaha ternak burung puyuh, Anda juga harus memiliki lebih dari 1 kandang.
2. Mempersiapkan Pembibitan Usaha Ternak Burung Puyuh
Setelah selesai menyiapkan kandang, cara usaha ternak burung puyuh selanjutnya adalah dengan menyiapkan bibit unggul untuk melakukan pembibitan puyuh.
Jika Anda memilih indukan yang memiliki kualitas bagus, maka telur dan anakan burung puyuh juga akan berkualitas
Pemilihan bibit untuk usaha ternak burung puyuh sendiri, Anda harus mengetahui bibit yang bisa di sesuaikan dengan tujuan ternak, yang di bedakan menjadi 3 tujuan, yaitu:
Pemilihan bibit untuk tujuan usaha ternak burung puyuh, yang akan di ambil telurnya saja. Anda bisa memilih indukan puyuh yang sehat dan bebas dari berbagai penyakit.
Pemilihan bibit untuk tujuan usaha ternak burung puyuh yang akan di ambil dagingnya. Anda bisa memilih jenis indukan betina maupun jantan yang sudah tidak produktif menghasilkan telur.
Pemilihan bibit unggul untuk tujuan usaha ternak burung puyuh untuk produksi telur yang akan di tetaskan. Anda bisa memilih indukan betina yang aktif juga baik dalam produksi telur dan pejantan yang matang atau siap untuk membuahi burung puyuh betina.
Baca Juga : 10 Cara Memulai Usaha Ternak Kambing yang Baik dan Benar
3. Melakukan Pemeliharaan Usaha Ternak Burung Puyuh
Untuk melakukan cara usaha ternak burung puyuh, Anda tidak hanya membiarkannya untuk tumbuh sendiri tanpa melakukan pemeliharaan.
Setelah Anda melakukan pembibitan dan burung puyuh juga sudah melakukan perkembangbiakan, itu artinya Anda harus melakukan pemeliharaan dengan cara sebagai berikut :
- Memperhatikan kebersihan kandang ternak burung puyuh dan sanitasi. Kesehatan burung puyuh di pengaruhi dari tempat maupun kandang yang di tempatinya. Anda harus rutin membersihkannya. Bukan itu saja, jika perlu Anda juga bisa melakukan proses vaksinasi sehingga mereka terbebas dari berbagai penyakit.
- Melakukan kontrol penyakit terhadap usaha ternak burung puyuh. Jika perlu terus kontrol perkembangan puyuh dan melihat adanya tanda-tanda mencurigakan yang terjadi pada burung puyuh.
- Memberikan pakan kepada burung puyuh. Dalam usaha ternak burung puyuh. Anda juga harus memperhatikan soal kualitas pakan ternak. Pakan dibagi menjadi dua jenis bentuk yaitu tepung dan pelet. Bentuk tepung biasanya akan di berikan untuk usia di bawah 3 minggu, sedangkan yang berbentuk pelet atau butiran untuk usia 3 minggu.
Untuk mendapatkan pakan usaha ternak burung puyuh, Anda bisa membelinya di toko pakan ternak terdekat. Anda bisa memberikannya dua kali sehari, yaitu ketika pagi hari dan juga sore hari.
4. Proses Panen Usaha Ternak Burung Puyuh
Pada proses panen usaha ternak burung puyuh dengan tujuan utamanya adalah budidaya burung puyuh petelur. Anda bisa panen telur puyuh hingga setiap hari, selagi masa produksi burung puyuh berlangsung. Harga 1kg telur burung puyuh biasanya 20.000 bisa juga lebih.
Namun, jika tujuan utama Anda adalah pembibitan telur untuk di tetaskan, maka Anda bisa panen setiap telur-telur untuk di tetaskan.
Selain Itu, Burung puyuh bisa menghasilkan telur setiap harinya jika masih pada masa produksi. Sekaligus panen untuk tujuan produksi daging puyuh. Anda bisa memilih burung puyuh yang tidak bisa produksi telur lagi.
Baca Juga : Cara Usaha Ternak Jangkrik dengan Mudah dan Benar, Bisa dengan Modal Kecil
Demikian artikel di atas mengenai Cara Usaha Ternak Burung Puyuh yang Menguntungkan bagi Pemula. Semoga informasi di atas bisa bermanfaat bagi Anda yang ingin memulai usaha ternak burung puyuh.
Tidak ada komentar untuk "Cara Usaha Ternak Burung Puyuh yang Menguntungkan bagi Pemula"
Posting Komentar